Kapanlagi Plus - Pernah mendengar atau membaca artikel bahwa beberapa merek berhasil mendapatkan predikat TOP Brand? Penghargaan Top Brand Award juga menjadi event tahunan yang memenuhi headline media. Eits, Top Brand bukan sekadar ajang bagi-bagi gelar. Ada sederetan proses panjang sebelum sebuah merek berhak dinobatkan menyandang status Top Brand. Ini dia fakta yang wajib kamu tahu.

Apresiasi Buat Brand yang Punya Performa Keren

For your information, Top Brand Award adalah sebuah penghargaan yang diberikan buat para best brand yang punya performa keren di Indonesia. Para jawaranya nggak dipilih sembarangan, melainkan lewat survei Top Brand Index yang dijalankan secara independen oleh Frontier Research. Sejak pertama kali muncul di tahun 2010, survey ini dinilai paling konsisten. Hebatnya lagi, Top Brand Index adalah survei brand tracking terpanjang yang ada di Indonesia. Gokil!

Bukan Hoaks karena Hasil Survei Akurat

Yup, hasil survei Top Brand Index bukan hoax. Surveinya punya jaminan hasil akurat karena dilakukan langsung ke responden. Metode pengumpulan datanya nggak dilakukan secara asal. Top Brand Index menggunakan metode multistage area sampling untuk sampel random dan retailnya. Sementara sampel booster diambil dengan cara purposive sampling. Surveinya juga melibatkan wawancara face to face, personal interview, dan kuisioner yang dibuat khusus untuk mengambil data Top Brand Index. Jadi, bisa diambil kesimpulan kalau hasil survei Top Brand Index ini dapat menggambarkan kekuatan sebuah brand di pasar.

Gimana Cara Mengukurnya?

Untuk mengukur sebuah merek termasuk Top Brand atau bukan, ada 3 parameternya nih. Yang pertama adalah Top of Mind Awareness, yaitu merek yang pertama kali disebut responden ketika sebuah kategori produk disebutkan. Kedua, Last Used, atau merek yang terakhir digunakan dalam satu re-purchased cycle. Terakhir ada Future Intention, yaitu merek yang ingin dipakai konsumen di masa mendatang.

Setelah melalui proses penghitungan yang panjang, status Top Brand akhirnya diberikan kepada brand yang memenuhi 2 kriteria utama. Pertama, merek yang mendapatkan perolehan Top Brand Index minimum 10%. Dan yang kedua, merek yang berhasil menduduki posisi top three di setiap kategori produknya.

Pertarungan Top Brand di Tahun 2019

Bisa kebayang nggak gimana sengitnya 'pertarungan' antar merek dalam survei Top Brand Index di tahun 2019? Buat gambaran, Frontier Group melakukan survei langsung di 15 kota pada bulan April-Mei 2019. Prosesnya dilakukan serentak di Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Medan, Palembang, Makassar, Pekanbaru, Denpasar, Banjarmasin, Samarinda, dan Manado. Survei ini sendiri melibatkan 12 ribu responden.

Setelah melalui hasil survei panjang, akhirnya muncul juga jawara Top Brand Award 2019. Ada kejutan tersendiri dalam penghargaan kali ini, soalnya AICE yang baru hadir selama 4 tahun di Indonesia berhasil menyabet status tersebut. Super keren dan bikin bangga!

Aice Group Holdings, perusahaan es krim asal Singapura yang mendirikan perusahaan pertamanya, PT Alpen Food Industri, di Indonesia ini memang sudah mencuri perhatian para pecinta es krim sejak awal kemunculannya di tahun 2015. Bahkan, di tahun 2016 AICE berhasil menjadi satu-satunya merek dari industri es krim yang terpilih sebagai 10 Makanan Paling Viral 2016 di Indonesia. Kerennya lagi, es krim AICE menjadi salah satu sponsor utama gelaran bergengsi Asian Games 2018 yang di selenggarakan di Indonesia.

Setelah mendapatkan Top Brand for Kids 2019, selang tak lama AICE juga mendapatkan Top Brand 2019, di mana penghargaan ini diterima langsung oleh Brand Manager AICE, Sylvana Zhong bertempat di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta pada 22 Agustus 2019 lalu.

Pencapaian luar biasa di usianya muda, nggak heran jika AICE ice cream berhasil mendapatkan status Top Brand 2019 karena inovasinya yang unik dalam menghadirkan varian rasa es krim yang lezat dan terjangkau untuk semua kalangan. Congrats, AICE!

(Sumber Artikel : Kapanlagi Plus)